Assalamualaikum teman-teman, pada kesempatan kali ini kami akan membagikan kisah yang sangat menarik, dimana ada se ekor ular yang ketika hidupnya ingin bertemu dengan Rasulullah Saw, ular tersebut hidup dan bersemayam di salah satu gua tepatnya di gua tsur, nah penasaran dengan kelanjutan kisahnya, berikut mari kita simak bersama-sama kisahnya di bawah ini.
 |
| Kisah Ular Gua Yang Ingin Bertemu Nabi Muhammad Saw |
Pada suatu ketika rasulullah Saw dan sayyidina abu bakar Ra melakukan hijrah dari Mekkah ke Madinah, di perjalanan merekapun memutuskan untuk berteduh di salah satu gua, namanya adalah gua tsur, rasulullah dan abu bakar bersembunyi sambil ber istirahat di gua tsur tersebut selama tiga hari, bersembunyi dari kejaran orang-orang Quraisy yang mengejar mereka.
Ketika rasulullah Saw dan sayyidina abu bakar Ra akan memasuki gua, sayyidina abu bakar bersabda sebagaimana yang diriwayatkan oleh Umar Ibnu Khattab ra bahwa: "Aku bersumpah demi Allah bahwa kamu nabi tidak akan memasuki gua sebelum aku memasukinya, karena jika ada sesuatu didalamnya, aku yang akan diserang oleh itu, dan bukan kamu".
Dalam sabda ini kita tau bahwa kesetiaan abu bakar kepada Rasulullah sangat besar, ini bisa menjadi contoh untuk kita bahwa Sanya bagaimana cara melindungi seorang yang sangat penting didunia ini, nah mari kita lanjutkan kisahnya.
Kemudian abu bakar Ra memasuki gua dan menyapu gua tersebut, dan dia juga menemukan ada beberapa lubang di sisi gua tersebut, abu bakar kemudian merobek pakaiannya dan menutup lubang dengan kain pakaian tersebut, akan tetapi masih ada lubang yang tersisa jadi dia memasukan kakinya kedalam lubang tersebut, setelah itu dia menyuruh rasulullah masuk kedalam gua, setelah didalam gua kemudian rasulullah meletakan kepalanya di pangkuan abu bakar dan tertidur.
Setelah itu salah satu kaki sayyidina abu bakar Ra di patuk oleh ular didalam lubang yang ia tutup dengan kakinya, akan tetapi bakar tidak berani bergerak karena takut mengganggu rasulullah yang sedang beristirahat di pangkuannya karena jika ia bergerak maka Rasulullah akan terbangun, kemudian dia hisap bisa ular agar efek bisa dari gigitan ular tersebut tidak terlalu parah.
Akibatnya efek dari gigitan ular tersebut membuat air mata sayyidina abu bakar Ra bercucuran karena rasa sakit dan air mata itu jatuh di wajah rasulullah, kemudian rasulullah bertanya kepada sayyidina abu bakar apa yang menimpamu wahai abu bakar tanya rasul yang terbangun, sayyidina abu bakar pun menjawab: "ada yang menyengat ku wahai rasulullah, jawab abu bakar.
Lalu Rasulullah menjawab sembari tersenyum, "Jangan khawatir, ular tersebut mencintaiku, dia hanya ingin melihatku."
Setelah itu sayyidina abu bakar melepaskan kakinya dan rasulullah mengoleskan air liur yang penuh berkah ke gigitan ular tersebut, hal tersebut seketika membuat sayyidina abu bakar merasa lega karena bahaya sudah berlalu dan efek racun dari bisa ular yang mematuknya telah hilang atas perintah Allah SWT.
Nah teman-teman itulah kisah ketika rasulullah hijrah dari Mekkah ke Madinah, dan ditengah perjalanan ber istirahat di gua tsur selama tiga hari, sebenarnya ada juga kisah dari sisi ular tersebut, ular yang menginginkan untuk bertemu dengan Rasulullah, tapi itu akan kita ceritakan di halaman yang lain, untuk pembahasan kali ini kami cukupkan sampai disini, akhir kata kami ucapkan wasallamuAlaikum wr wb.
