Assalamualaikum wr wb, pada kesempatan kali ini kami akan membagikan materi hukum tajwid surat yasin ayat 61-65 lengkap dengan penjelasannya, surat yasin adalah surat yang termasuk kepada golongan surat makkiyyah, surat yasin ayat 61 sampai ayat 65 ini terletak pada juz ke 23, bagi teman-teman yang ingin mencocokan ayat al quran silahkan cari berdasarkan apa yang telah kami sebutkan, berikut ini adalah pembahasan hukum tajwid surat yasin ayat 61-65 lengkap.
SURAT YASIN AYAT 61
 |
| Hukum tajwid surat yasin ayat 61 |
ARTINYA:DAN HENDAKLAH KAMU MENYEMBAHKU. INILAH JALAN YANG LURU."
HUKUM TAJWIDNYA1. Mad thabi'i (mad asli)
Yaitu wau mati sebelumnya ada huruf yang berbaris dhamah, cara membacanya dibaca panjangnya 2 harakat.
2. Mad thabi'i (mad asli)
Yaitu ya mati sebelumnya ada huruf yang berbaris kasrah, cara membacanya dibaca panjangnya 2 harakat.
3. Tanda waqaf
Yaitu singkatan dari Al waqfu aula artinya lebih baik waqaf dari pada washal (lebih baik berhenti daripada lanjut).
4. Mad thabi'i (mad asli)
Yaitu HA bertemu dengan alif kemudian alifnya dibuang, baris vertikal diatas itu menunjukan adanya alif yang dibuang, cara membacanya dibaca panjang 2 harakat.
5. Mad thabi'i (mad asli)
Yaitu alif mati sebelumnya ada huruf yang berbaris fatah, cara bacanya dibaca panjangnya 2 harakat.
6. Mad thabi'i (mad asli)
Yaitu alif mati sebelumnya ada huruf yang berbaris fatah, cara bacanya dibaca panjangnya 2 harakat.
7. Idgham bighunah
Yaitu tanwin bertemu dengan huruf mim (huruf idgham), cara bacanya suara tanwin dimasukan ke huruf mim, cara membacanya di tahan serta dengung.
8. Mad arid lisukun / aridisukun
Yaitu mad thabi'i berhadapan dengan satu huruf yang hidup yang berada di akhir kalimat, huruf yang di akhir kalimat itu mati jika di waqafkan, cara bacanya panjangnya 2 sampai 6 harkat.
SURAT YASIN AYAT 62
 |
| Hukum tajwid surat yasin ayat 62 |
ARTINYA:DAN SUNGGUH, IA (SETAN ITU) TELAH MENYESATKAN SEBAGIAN BESAR DI ANTARA KAMU. MAKA APAKAH KAMU TIDAK MENGERTI?
HUKUM TAJWIDNYA1. Qalqalah sugra
Yaitu huruf dal barisnya mati (sukun).
2. Ikhfa ab'adh
Yaitu nun mati bertemu dengan huruf kaf, cara membacanya nun mati berubah menjadi suara "NG".
3. Dibaca idzhar (Idzhar didalam hukum mim mati)
Yaitu huruf mim mati bertemu dengan huruf jim, cara membacanya suara mim mati dibaca dengan jelas.
4. Ikhfa ab'adh
Yaitu tanwin bertemu dengan huruf kaf, cara membacanya tanwin berubah menjadi suara "NG".
5. Mad thabi'i (mad asli)
Yaitu ya mati sebelumnya ada huruf yang berbaris kasrah, cara membacanya dibaca panjangnya 2 harakat.
6. Mad iwadh
Yaitu kalimat yang berbaris tanwin fatah diwaqafkan, cara membacanya suara tanwin dihilangkan, panjangnya 2 harakat kecuali kalimat yang huruf akhirnya ta marbuthoh, karena ta marbuthoh jika diwaqafkan huruf ta berubah menjadi ha mati.
7. Tanda waqaf
Yaitu singkatan dari Al waqfu aula artinya lebih baik waqaf dari pada washal (lebih baik berhenti daripada lanjut).
8. Dibaca idzhar (Idzhar didalam hukum mim mati)
Yaitu huruf mim mati bertemu dengan huruf ta, cara membacanya suara mim mati dibaca dengan jelas.
9. Mad thabi'i (mad asli)
Yaitu wau mati sebelumnya ada huruf yang berbaris dhamah, cara membacanya dibaca panjangnya 2 harakat.
10. Mad thabi'i (mad asli)
Yaitu wau mati sebelumnya ada huruf yang berbaris dhamah, cara membacanya dibaca panjangnya 2 harakat.
11. Mad arid lisukun / aridisukun
Yaitu mad thabi'i berhadapan dengan satu huruf yang hidup yang berada di akhir kalimat, huruf yang di akhir kalimat itu mati jika di waqafkan, cara bacanya panjangnya 2 sampai 6 harkat.
SURAT YASIN AYAT 63
 |
| Hukum tajwid surat yasin ayat 53 |
ARTINYA:INILAH )NERAKA) JAHANAM YANG DAHULU TELAH DIPERINGATKAN KEPADAMU.
HUKUM TAJWIDNYA1. Mad thabi'i (mad asli)
Yaitu HA bertemu dengan alif kemudian alifnya dibuang, baris vertikal diatas itu menunjukan adanya alif yang dibuang, cara membacanya dibaca panjang 2 harakat.
2. Mad silah khoshiroh
Yaitu sebelum ha dhamir ada huruf yang hidup (yang ada barisnya), kalau sebelum ha dhamir hurufnya mati maka itu tidak bisa disebut mad shilah khoshiroh, cara membacanya dibaca panjang 2 harakat.
3. Idgham ma'al ghunah / idgham wajib ghunah / ghunah musadad
Yaitu nun bertasydid cara bacanya ditahan serta dengung.
4. Alif lam syamsiyyah
Yaitu alif lam bertemu dengan huruf lam (huruf syamsiyyah), cara bacanya huruf lam di masukan ke huruf lam (huruf syamsiyyah).
5. Mad thabi'i (mad asli)
Yaitu ya mati sebelumnya ada huruf yang berbaris kasrah, cara membacanya dibaca panjangnya 2 harakat.
6. Ikhfa aqrob
Yaitu nun mati bertemu dengan huruf ta, cara membacanya suara nun mati dibaca antara idzhar dan idgham.
7. Dibaca idzhar (Idzhar didalam hukum mim mati)
Yaitu huruf mim mati bertemu dengan huruf ta, cara membacanya suara mim mati dibaca dengan jelas.
8. Mad thabi'i (mad asli)
Yaitu wau mati sebelumnya ada huruf yang berbaris dhamah, cara membacanya dibaca panjangnya 2 harakat.
9. Mad arid lisukun / aridisukun
Yaitu mad thabi'i berhadapan dengan satu huruf yang hidup yang berada di akhir kalimat, huruf yang di akhir kalimat itu mati jika di waqafkan, cara bacanya panjangnya 2 sampai 6 harkat.
SURAT YASIN AYAT 64
 |
| Hukum tajwid surat yasin ayat 64 |
ARTINYA:MASUKLAH KEDALAMNYA PADA HARI INI KARENA DAHULU KAMU MENGINGKARINYA.
HUKUM TAJWIDNYA1. Alif lam qomariyyah
Yaitu alif lam bertemu dengan huruf ya (huruf Qomariyyah), cara membacanya lam mati dibaca jelas.
2. Mad thabi'i (mad asli)
Yaitu alif mati sebelumnya ada huruf yang berbaris fatah, cara bacanya dibaca panjangnya 2 harakat.
3. Ikhfa aqrob
Yaitu nun mati bertemu dengan huruf ta, cara membacanya suara nun mati dibaca antara idzhar dan idgham.
4. Dibaca idzhar (Idzhar didalam hukum mim mati)
Yaitu huruf mim mati bertemu dengan huruf ta, cara membacanya suara mim mati dibaca dengan jelas.
5. Mad arid lisukun / aridisukun
Yaitu mad thabi'i berhadapan dengan satu huruf yang hidup yang berada di akhir kalimat, huruf yang di akhir kalimat itu mati jika di waqafkan, cara bacanya panjangnya 2 sampai 6 harkat.
SURAT YASIN AYAT 65
 |
| Hukum tajwid surat yasin ayat 65 |
ARTINYA:
PADA HARI INI KAMI TUTUP MULUT MEREKA; TANGAN MEREKA AKAN BERKATA KEPADA KAMI DAN KAKI MEREKA AKAN MEMBERI KESAKSIAN TERHADAP APA YANG DAHULU MEREKA KERJAKAN.
HUKUM TAJWIDNYA1. Mad zaid munfasil
Yaitu mad thabi'i berada dalam satu kalimah menghadapi hamzah yang ada di kalimat lain, panjangnya 2 harkat sampai 5 harakat.
2. Mad thabi'i (mad asli)
Yaitu alif mati sebelumnya ada huruf yang berbaris fatah, cara bacanya dibaca panjangnya 2 harakat.
3. Idzhar safawy
Yaitu mim mati bertemu dengan huruf wau (huruf idzhar safawy yaitu huruf wau atau fa), cara membacanya mim mati dibaca jelas serta bibir harus rapat.
4. Mad zaid munfasil
Kenapa disebut mad zaid munfasil? Yaitu mad thabi'i dalam satu kalimat bertemu dengan hamzah yang ada dikalimat yang lain, dibaca panjangnya 2 sampai 5 harkat.
5. Mad thabi'i (mad asli)
Yaitu ya mati sebelumnya ada huruf yang berbaris kasrah, cara membacanya dibaca panjangnya 2 harakat.
6. Idzhar safawy
Yaitu mim mati bertemu dengan huruf wau (huruf idzhar safawy yaitu huruf wau atau fa), cara membacanya mim mati dibaca jelas serta bibir harus rapat.
7. Tafhim
Yaitu Ra mati sebelumnya ada baris fatah, cara membacanya huruf ra mati dibaca tebal.
8. Ikhfa safawy
Yaitu mim mati bertemu dengan huruf ba, cara membacanya suara mim mati ditahan serta dengung ke hidung.
9. Mad thabi'i (mad asli)
Yaitu alif mati sebelumnya ada huruf yang berbaris fatah, cara bacanya dibaca panjangnya 2 harakat.
10. Mad thabi'i (mad asli)
Yaitu alif mati sebelumnya ada huruf yang berbaris fatah, cara bacanya dibaca panjangnya 2 harakat.
11. Mad thabi'i (mad asli)
Yaitu wau mati sebelumnya ada huruf yang berbaris dhamah, cara membacanya dibaca panjangnya 2 harakat.
12. Mad arid lisukun / aridisukun
Yaitu mad thabi'i berhadapan dengan satu huruf yang hidup yang berada di akhir kalimat, huruf yang di akhir kalimat itu mati jika di waqafkan, cara bacanya panjangnya 2 sampai 6 harkat.
Nah itulah pembahasan hukum tajwid pada surat yasin kali ini, semoga pembahasan ini bisa menjadi materi pembelajaran bagi teman-teman semuanya, jangan lupa share juga artikel ini kepada teman, sahabat, kerabat yang sedang dalam proses pembelajaran ya, agar mereka juga dapat belajar hukum tajwid, sepertinya untuk pertemuan kali ini kami cukupakan sampai disini akhir kata kami ucpakan wasalam.
