Hikayah SyaQiQ Al Balkhi Dan Ibrohim Bin Adham, Kisah Guru Dan Murid

Assalamualaikum wr wb kajianmuslim.net – kali ini kami akan membagikan Kisah tentang seorang guru dan murid, tepatnya kisah dari syaqiq al balkhi dan ibrohim bin adham, mudah mudahan kita dapat mengambil hikmah dari kisah ini, untuk ceritanya berikut dibawah ini.

Hikayah SyaQiQ Al Balkhi Dan Ibrohim Bin Adham
Hikayah SyaQiQ Al Balkhi Dan Ibrohim Bin Adham

Disuatu hari ibrohim bin adham bertemu dengan syaqiq al balkhi (Gurunya), kata gurunya: bagai mana sikap kamu kalau kamu dikasih rizki? Jawab ibrohim bin adham, kalo saya dikasih Rizki oleh Allah Ta’ala saya bersyukur, dan kalo tidak dikasih rizki saya bersabar. Kata gurunya: oh kalo begitu kamu sama dengan anjingku yang ada di kampung ini. Ibrohim bin adham merasa kaget, dia bertanya: Bagaimana kalau guru dikasih rizki? Jawab gurunya: Kalo saya dikasih rizki saya akan mendahulukan orang lain yang mendahulukan, kalo tidak dikasih rizki oleh Allah saya bersabar.

Setelah itu ibrohim bin adham mencium kepala Syaqiq Al Balkhi, sambil berkata, engkau itu memang seorang guru yang hebat.

Keterangan: Jawaban ibrohim yang di atas tadi itu sudah benar kalo menurut orang biasa, tapi kalo menurut ahli tashouf yang sudah istikomah, adalagi jawaban yang lebih tepat daripada jawaban ibrohim bin aham. Seperti seorang bapak yang menanyakan kepada anaknya yang masih kecil: Hei anaku apagunanya telinga? Anaknya menjawab: Telinga itu untuk mengaitkan kacamata, Jawaban itu benar juga, tapi kalau jawaban dari anak yang sudah dewasa tentu ada lagi jawaban yang lebih tepat daripada itu.

Syaqiq Al balkhi memberi didikan kepada ibrohim bin adham yang di anggap belum dewasa. Setelah itu Syaqiq Al Balkhi di jadikan guru oleh ibrohim bin adham.

Nah itulah Kisah tentang syaqiq al balkhi dan ibrohim bin adham, baca juga artikel sebelumnya ya, akhir kata saya ucapkan wasalam.





Share on Facebook
Share on Twitter
Tags :

Related : Hikayah SyaQiQ Al Balkhi Dan Ibrohim Bin Adham, Kisah Guru Dan Murid